Payrolls Menjelang Pemilu AS

Departemen Tenaga Kerja AS akan mengeluarkan laporan tenaga kerja bulanan untuk Oktober, yang merupakan laporan terakhir yang akan diterbitkan sebelum pemilihan presiden, sesuai jadwal pada 2 November.

Laporan "akan dirilis sesuai jadwal pada hari Jumat," kata juru bicara, Gary Steinberg, dari Washington. Pernyataan disampaikan karena adanya ketidakpastian seputar publikasi laporan setelah Badai Sandy menutup kantor-kantor pemerintah selama dua hari minggu ini. Kemarin, juru bicara  Carl Fillichio juga mengatakan bahwa karyawan di Biro Statistik Tenaga Kerja akan bekerja keras untuk memastikan rilis data ketenagakerjaan tepat waktu.

Laporan pekerjaan dapat membantu pemilih mencoba untuk memutuskan antara memberikan Presiden Barack Obama empat tahun lagi atau untuk mengubah arah dengan penantang dari partai Republik Mitt Romney. Pemerintahan Obama mengclaim  pertumbuhan pekerjaan dalam kurun waktu 24 bulan sebagai bukti perekonomian membaik, sementara kampanye Romney mengatakan kemajuan terlalu lambat.

Jack Welch, mantan CEO General Electric Co, menyatakan pemerintahan Obama telah memanipulasi data pekerjaan untuk keuntungan politik setelah tingkat pengangguran secara tak terduga turun pada September ke level terendah sejak obama menjabat presiden pada Januari 2009. Alan Krueger, ketua Dewan  Penasihat Ekonomi GedungPutih, menyebut komentar Welch "tidak bertanggung jawab."

Payrolls mungkin akan meningkat sebesar 125.000 pekerja pada bulan Oktober, dan tingkat pengangguran meningkat menjadi 7,9 persen dari level terendah tiga tahun dari 7,8 persen yang dicapai pada September, menurut perkiraan median ekonom yang disurvei oleh Bloomberg.